Mengenal Jenis-Jenis Bunga Anggrek

Bunga Anggrek mempunyai bentuk yang sangat beragam dan warnanya sangat indah. Bagi pecinta bunga, pasti akan rela merogoh kantong untuk membeli bunga anggrek. Bunga Anggrek mempunyai harga jual yang sangat tinggi. Bunga Anggrek sering dijadikan tanaman hias. Sebagai tanaman hias, anggrek dapat bertahan lama di dalam ruang.Bunga Anggrek merupakan satu suku tumbuhan berbunga dengan anggota jenis terbanyak. Jenis-jenisnya tersebar luas dari daerah tropika basah hingga wilayah sirkumpolar, meskipun sebagian besar anggotanya ditemukan di daerah tropika. Kebanyakan anggota suku ini hidup sebagai epifit, terutama yang berasal dari daerah tropika. Bunga Anggrek di daerah beriklim sedang biasanya hidup di tanah dan membentuk umbi sebagai cara beradaptasi terhadap musim dingin. Organ-organnya yang cenderung tebal dan “berdaging” (sukulen) membuatnya tahan menghadapi tekanan ketersediaan air. Bunga Anggrek epifit dapat hidup dari embun dan udara lembap.

Berikut ini Jenis-jenis Bunga Anggrek


1. Anggrek Tebu


Bunga Anggrek Tebu merupakan jenis bunga anggrek terbesar dan paling berat diantara jenis-jenis bunga anggrek lainnya. Anggrek tebu berat nya dapat mencapai 1 ton dengan tinggi 3 meter dan diamater 1-2 cm. Bunga Anggrek jenis ini mendapat predikat Anggrek Raksasa.

Bunga anggrek tebu (Grammatophyllum speciosum) berwarna kuning dengan bintik-bintik berwarna coklat, merah atau merah kehitam-hitaman. Bunga anggrek tebu tahan lama dan tidak mudah layu. Meskipun telah dipotong dari batangnya bunga raksasa yang super besar dan berat ini mampu bertahan 2 bulan.

2. Anggrek Bulan

 
Anggrek bulan termasuk dalam tanaman anggrek monopodial yang menyukai sedikit cahaya matahari sebagai penunjang hidupnya. Daunnya berwarna hijau dengan bentuk memanjang. Akar-akarnya berwarna putih dan berbentuk bulat memanjang serta terasa berdaging. Bunganya memiliki sedikit keharuman dan waktu mekar yang lama serta dapat tumbuh hingga diameter 10 cm lebih.

3. Anggrek Hartinah


Bunga Anggrek hartinah ini hanya tumbuh di daerah tertentu, yaitu Sumatera Utara Indonesia. Jenis anggrek yang diketemukan pertama kali pada tahun 1976 ini bisa diketemukan di Desa Baniara Tele Kecamatan Harian Kabupaten Samosir, Sumatera Utara. Anggrek Tien Soeharto atau sering disebut juga sebagai Anggrek Hartinah (Cymbidium hartinahianum) merupakan anggrek tanah yang hidup merumpun. Bunga Anggrek ini merupakan bunga yang dilindungi oleh Pemerintah berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 7 tahun 1999.

4. Anggrek Kantung Kolopaking

Jenis ini termasuk jenis yang sangat langka. Anggrek Kantung Kolopaking ini termasuk tanaman endemik Kalimantan Tengah. Bunga ini hidup di bebatuan yang berlumut di tepi-tepi tempat berair pada daerah ketinggian kurang lebih 600dpl. Bunga jenis ini hanya tumbuh di Kalimantan Tengah.Deskripsi & Ciri. Anggrek Kantung Kolopaking (Paphiopedilum kolopakingii) memiliki daun berwarna hijau tua, berbentuk pita dengan ujung membulat dengan panjang antara 20 - 80 cm dan lebar antara 5 - 12 cm.Kelestarian tumbuhan langka ini terancam oleh laju deforestasi hutan, kebakaran hutan, perburuan dan perdagangan ilegal. Sungguh amat disayangkan anggrek secantik ini akhirnya punah.


1 Komentar di Blogger
Silahkan Berkomentar Melalui Akun Facebook
Silahkan Tinggalkan Komentar Anda

1 komentar:

cak oni said...

angrek tebu ? :D baru tau akng :D nice info kang

Post a Comment

Maaf, komentar anda akan di moderisasi terlebih dahulu
1. Berkomentarlah dengan kata-kata sopan dan tidak menyinggung
2. No sara, No spam, No junkers