10 Tips Berkendara yang Aman,Ideal dan Nyaman
Kesabaran dalam berkendara adalah hal utama dalam berlalu lintas. Sabar
menanti lampu merah berganti hijau, sabar untuk tidak mendahului
kendaraan apabila keadaannya tidak memungkinkan, sabar untuk mengantre
bila lampu lalu lintas sedang mati, dan sabar untuk mematuhi segala
aturan, sesungguhnya memberikan dampak yang baik bagi diri kita pribadi.
Kita terlatih untuk berdisiplin dan tidak sembrono dalam menggunakan
jalan raya sebagai fasilitas umum. Jalan raya adalah milik seluruh
warga, yang setiap penggunanya seyogyanya sadar akan hak dan
kewajibannya.
Coba bayangkan. Sungguh kasihan kalau akan ada korban akibat kelalaian
kita. Ada masa depan menanti bagi setiap pengguna jalan. Tak elok
rasanya jika karena keegoisan kita pribadi yang ingin serba cepat sampai
di tujuan, ada hidup orang lain yang dibayang-bayangi kematian, yang
sebenarnya bisa kita hindari.
Cukuplah kasus Afriyani Susanti, Rasyid Amrullah Radjasa, dan para
pengendara teledor lainnya sebagai cermin agar senantiasa berhati-hati
di jalan raya. Dari dua kasus menghebohkan itu saja sudah didapat banyak
pelajaran, yang selanjutnya dapat disarikan dalam 10 Tips Berkendara yang Aman,Ideal dan Nyaman berikut ini:
1. Pastikan Anda sedang dalam kondisi sadar dan fit untuk
berkendara. Dalam arti, sebelumnya tidak mengonsumsi minuman beralkohol
maupun obat-obatan yang bisa membuat mabuk atau mengantuk.
2. Pastikan kondisi kendaraan Anda baik, dalam arti memenuhi
standar untuk berkendara. Periksa lampu riting sein, kondisi rem, kopling, gas,
persneling, klakson, dan lampu terutama saat berkendara pada malam
hari.
3. Patuhi aturan mulai dari penggunaan alat-alat keselamatan; helm
dan sabuk pengaman. Juga tak lupa membawa kartu identitas seperti KTP,
SIM dan STNK.
4. Berpikirlah untuk senantiasa berhati-hati dan menjaga diri serta
penumpang yang ikut bersama Anda dengan mematuhi setiap aturan berlalu
lintas; lampu merah, bunyi pengumuman saat melintas rel kereta api,
sampai rambu-rambu tanda dilarang parkir, stop, memutar, dan sebagainya.
Ingatlah, ini demi keselamatan Anda sendiri. Nyawa Anda terlalu
berharga untuk disia-siakan.
5. Perhatikan selalu jarak kendaraan Anda dengan kendaraan di depan
dan sekitar Anda. Lajukan kendaraan dengan kecepatan yang sesuai
dengan kondisi jalan. Tidak terlalu pelan dan juga tidak kebut-kebutan.
6. Hormati sesama pengguna jalan raya, mulai dari pengendara lain
sampai pejalan kaki. Beri ruang dan kesempatan untuk mereka yang akan
memutar arah atau menyeberang. Hal itu tidak akan membutuhkan waktu
lama, apalagi menyita waktu Anda. Juga, gunakan klakson seperlunya agar
tidak mengganggu kenyamanan sesama pengguna jalan. Ingat, kesabaran
dalam berdisiplin berlalu lintas sangat diutamakan. Jika tak ingin
terlambat sampai tujuan, sebaiknya Anda sudah mengatur waktu sejak dari
rumah.
7. Sebisa mungkin tidak menggunakan handphone/gadget saat berkendara karena dapat mengganggu konsentrasi. Apabila terpaksa, Anda sebaiknya menepi dan menghentikan kendaraan.
8. Setel volume audio mobil dalam intensitas sedang dan tidak
sampai terlalu kencang dan memekakkan telinga. Jika tidak, hal ini dapat
membahayakan karena Anda kemungkinan tidak akan mendengar suara dan
klakson kendaraan lain atau bunyi tanda peringatan di lintasan kereta
api.
9. Memfokuskan pikiran ke jalanan. Tidak melakukan sesuatu yang
membahayakan sambil berkendara, seperti mengambil barang yang jatuh di
lantai atau menengok ke arah selain jalan sambil menyetir.
10. Sebelum berkendara, berdoalah memohon perlindungan Tuhan selama berada di jalan raya.
Demikianlah 10 tips berkendara yang ideal, aman dan nyaman dari saya. Semoga bermanfaat.
Annisa F Rangkuti (kompasiana)